Cara Melindungi WordPress dari Serangan Ulang
Setelah website berhasil dibersihkan, jangan berhenti di situ. Lakukan pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.
- Gunakan Plugin Security seperti Wordfence atau Sucuri dengan firewall aktif.
- Aktifkan SSL/HTTPS agar data lebih aman.
- Batasi Login Attempts untuk mencegah brute force attack.
- Nonaktifkan XML-RPC jika tidak diperlukan.
- Gunakan Hosting yang Aman dengan fitur proteksi malware bawaan.
- Backup Rutin minimal seminggu sekali ke cloud storage.
- Aktifkan Two-Factor Authentication (2FA) pada akun admin.
Mengatasi WordPress yang terinfeksi malware atau spam redirect memang membutuhkan ketelitian. Mulai dari scan, hapus file berbahaya, update sistem, hingga mengganti password, semua langkah tersebut wajib dilakukan agar website kembali aman.
Namun yang lebih penting adalah pencegahan. Dengan proteksi yang tepat, backup rutin, dan plugin security aktif, risiko serangan ulang bisa ditekan seminimal mungkin.
Jika Anda ingin website WordPress tetap sehat, aman, dan bebas serangan, jangan tunggu sampai terkena malware. Lebih baik mencegah daripada mengobati.